Setelah 5 Jam Mati, Listrik Madura Normal Kembali

Pulau Madura selama hampir lima jam, mengalami listrik padam total (black out) pada Senin malam (4/1), setelah kabel bawah laut di Selat Madura terputus terkena jangkar kapal. Hari ini (Selasa 5/1), PT PLN berhasil menormalkan jaringan dengan mengunakan kabel cadangan.

”Setelah sempat mengalami padam total selama hampir lima jam, listrik di Madura kembali menyala sejka pukul 02:00 dini hari setelah mempergunakan kabel cadangan,” kata Corporate Speaker PT PLN Distribusi Jawa Timur Agus Widayanto kepada Media Indonesia di Surabaya, Selasa (5/1).

Listrik di seluruh Madura padam total akibat kabel bawah laut yang menghubungkan PLTU di Gresik dengan Madura, terputus akibat terkena jangkar kapal Kirana 3.

Akibat terputusnya kabel pada senin malam, selama lima jam dari pukul 23.00 hingga 01.45 dinihari, seluruh listrik di Madura padam total.

PT PLN yang mengetahui kejadian itu langsung mengalihkan penyaluran listrik ke kabel cadangan, sehingga pemadaman bisa teratasi.

PT PLN kini kosentrasi untuk mengatasi serta mencari titik putusnya kabel tersebut, jangka pendek yang dilakukan adalah menormalkan aliran listrik ke Madura. ”Kita belum mengetahui di titik mana kabel itu putus, tapi untuk sementara ini yang kita lakukan normalisasi lebih dulu agar listrik bisa menyala kembali,” katanya.

Meski telah tertasi, namun pasokan listrik di Madura masih rawan, sebab tidak ada kabel cadangan lagi, dengan satu kabel mampu menyuplai listrik ke Madura mencapai 250 megawat dari kebutuhan hanya 112 megawat.

”Soal pasukan tidak ada masalah tapi tetap saja masuk kategori rawan, kalau sampai terjadi lagi tentu akan merugikan masyarakat,” katanya.

PT PLN masih melakukan upaya untuk memperbaiki kabel yang putus tersebut. Diperkirakan membutuhkan waktu selama tiga bulan guna menyambung kembali.

Pihaknya belum memastikan berapa jumlah kerugian yang dialami PLN. Sebab, belum dihitung secara finansial. ”Nanti saja, yang penting normal kembali,” katanya.

Peristiwa black out ini merupakan yang kedua kalinya, tahun 1999 kasus serupa terjadi, kabel bawah laut ditabrak kapal Kapal Hanoman yang menyebabkan selama satu minggu Madura padam total. (ant)

Sumber: Surya, Selasa, 5 Januari 2010

Labels: , , , ,

1 Comments:

At 11:04 PM, Blogger M. Faizi said...

sempat merebak isu black out 1999 terjadi lagi.. saat itu saya di St.bondo. SMS berdatangan. dalam hati saya bertanya, "emang aku petugas PLN?"

 

Post a Comment

<< Home