Tiga Nama Berpeluang Urus Suramadu

Imam Supardi, Junaedi Mahendra, dan Heryo Wiyanto. Pemprov Jatim mendesak pemerintah pusat segera menunjuk Kepala Badan Pengembangan Wilayah Surabaya Madura (BPWS), lembaga yang ditunjuk mengelola infrastruktur sekaligus menggagas pengembangan wilayah Surabaya dan Madura.

Penunjukan ini dinilai penting, mengingat semakin dekatnya waktu peresmian Suramadu, yakni tinggal 16 hari lagi. “Kami berharap sebelum peresmian 10 Juni 2009, pemerintah pusat sudah menunjuk Kepala BPWS,” ujar Asisten II Sekdaprov Chaerul Djaelani, Senin (25/5), usai acara pisah kenal Kepala Dishub dan LLAJ Jatim.

Untuk mengisi formasi keanggotaan BPWS, pihak pemprov minggu lalu telah mengirimkan tiga nama yang lolos fit and proper test, yakni Imam Supardi (mantan Wagub Jatim), Junaedi Mahendra (mantan Kepala Bakorwil Pamekasan dan mantan Bupati Madiun), dan Heryo Wiyanto (mantan Kepala Bakesbanglinmas Jatim).

Formasi BPWS berdasar Perpres 27/2008 terbagi dalam dua struktur, yaitu dewan pengarah dan badan pelaksana. Dewan pengarah terdiri dari 11 menteri yang dipimpin Menteri Ekuin.

Untuk pengembangan wilayah, perpres menjelaskan bahwa pengembangan wilayah Surabaya dan Madura akan dilakukan di tiga tempat. Yakni, wilayah sisi Surabaya dan Madura masing-masing disiapkan kawasan pengembangan seluas 600 hektare. Ditambah kawasan seluas 600 hektare di Pelabuhan Tanjung Bulu Pandan Bangkalan.

Menurut Chaerul, pentingnya badan pelaksana BPWS segera ditunjuk, karena badan inilah yang akan berada di garda terdepan untuk mengatur dan membuat rencana tata ruang kawasan Surmadu dan pengembangannya. “Masalah siapa yang ditunjuk, semuanya terserah pemerintah pusat. Yang penting, dapat bekerjasama yang baik dengan pemerintah setempat (pemprov dan pemkot/pemkab),” jelasnya.

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto dalam kunjungannya ke Surabaya beberapa hari lalu menegaskan, sebelum Jembatan Suramadu diresmikan 10 Juni 2009, badan pelaksana BPWS harus terbentuk. Apalagi, fit and proper test juga sudah dilakukan. “Bahkan tiga nama juga sudah dipilih untuk diajukan ke Presiden untuk dipilih siapa kepalanya,” tukas Djoko. uji

Sumber: Surya,. Selasa, 26 Mei 2009

Labels: ,

0 Comments:

Post a Comment

<< Home