Kapal Kandas Penumpang Terjun ke Laut

Kapal Motor Penumpang (KMP) Amukti Palapa yang mengangkut sekitar 250 penumpang dari Pulau Sapeken menuju Kalianget menabrak karang dan terdampar di Perairan antara Pulau Sepudi dan Poteran, Rabu (22/10) dini hari. Tidak ada korban jiwa, namun kapal yang biasa melayani rute Surabaya - Pulau Masalembu - Kalianget - Kangean dan Sapeken itu miring dan tidak bisa digerakkan. Diduga baling-baling kapal pecah setelah menabrak karang.

Menurut Bambang Adi,35 penumpang KMP Amukti Palapa menyebutkan, selama perjalanan cuaca laut cukup bersahabat dan gelombang laut hanya 1 meter. Sebagian besar penumpang tertidur pulas hingga mendekati Pulau Poteran. Sekitar pukul 03.45 WIB tiba-tiba penumpang dikejutkan dengan bunyi benturan keras.

Seketika kapal berhenti kemudian oleng dan miring seperti akan tenggelam. Ratusan penumpang kapal sempat panik lari ke beburitan kapal. Mereka berebut baju pelampung dan membuang barang bawaannya ke laut, karena mengira kapal akan tenggelam. ''Sebagian penumpang ada yang sudah terjun ke laut memakai baju pelampung karena takut kapal tenggelam,'' terang Bambang.

Untungnya di sekitar kapal banyak nelayan warga Pulau Poteran sedang melaut. Sehingga penumpang yang terjun ke laut ditolong nelayan dibawa ke pinggir pantai. ''Kami menyayangkan pihak ABK tidak memberitahu penyebab kapal menabrak karang,'' ungkap Bambang.

Semua penumpang terpaksa menyewa perahu nelayan untuk mengantarkan ke Pelabuhan Poteran serta menyewa hingga ke Pelabuhan Kalianget. Kapten KMP Amukti Palapa belum berhasil dikonfirmasi karena masih berada di tengah laut dan diluar jaringan telepon seluler.
Menurut Kepala Administratur Pelabuhan (Adpel) Kalianget, Abd Rahem, KMP Amukti Palapa terdampar di perairan antara Pulau Sepudi dan Pulau Poteran, sekitar 7 mil dari Pelabuhan Kalianget. Pihak adpel masih mencari info penyebab kapal menabrak karang. (st2)

Sumber: Surya, Thursday, 23 October 2008

0 Comments:

Post a Comment

<< Home