Banjir, Jalur Pamekasan-Sumenep Macet

SP/Etto Hartono
Jalur Pamekasan-Sumenep terganggu akibat banjir sejak Sabtu (3/3) kemarin.

Hingga Minggu (4/3) dini hari tadi, jalur lalu lintas di Jalan Raya Talang Siring Kabupaten Pamekasan masih digenangi banjir yang terjadi sejak Sabtu (3/3) siang. Akibatnya, jalur Pamekasan-Sumenep pun terganggu.
Sebagian pengendara terpaksa melalui jalur alternatif. Ketinggian air, di jalur ini antara 30 centimeter (cm) hingga 50 cm.

“Banjir di sini sudah terjadi sejak Sabtu," kata warga setempat Zahri.

Beberapa orang warga menjadi sukarelawan terlihat berupaya mengatur kendaraan yang hendak melintas di wilayah. Banjir yang terjadi di Jalan Raya Talang Siring ini akibat luapan air. Banjir yang terjadi di Desa Montok, Kecamatan Larangan itu juga menggenangi lahan pertanian padi milik warga di sekitar Jalan Raya Talang Siring.

Sementara itu, banjir juga sempat menggenangi ratusan rumah di tiga kelurahan di Pamekasan, lima hari lalu, Senin (27/2). Banjir terjadi akibat meluapnya sungai Kalisemajid. Ketiga kelurahan itu masing-masing Kelurahan Gladak Anyar, Bugih dan Kelurahan Parteker.

Selain menggenangi rumah warga, banjir juga menggenangi pasar Blimbim di Kelurahan Parteker, Pamekasan dan menyebabkan lapak pedagang terendam banjir. Beberapa hari ke depan, diperkirakan hujan masih terus melanda Madura, khususnya Pamekasan. Untuk Minggu hari ini, berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), cuaca di Pamekasan berawan, kecepatan angin 35 kilimeter/jam kea rah Barat. (ant, md2)

Sumber: Surabaya Post, Minggu, 04/03/2012

Labels: , , ,

0 Comments:

Post a Comment

<< Home